Bantuan Operasional Pendidikan (BOP) Anak Usia Dini (PAUD)
pada 2016 akan ditambah Rp 5 juta hingga Rp 7,2 juta per tahun. Direktorat
Jenderal PAUD dan Pendidikan Masyarakat telah menyediakan Bantuan Operasional
untuk 74.848 lembaga. Tahun depan, menurut Direktur Pembinaan PAUD Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) Ella Yulaelawati, akan ditingkatkan dua
kali lipat menjadi sebanyak 158.700 lembaga.
“Bantuan ini akan diberikan bagi lembaga PAUD yang telah
berdiri minimal setahun, dan memenuhi sejumlah persyaratan, antara lain
memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak. Bantuan diberikan sebesar Rp 5 juta hingga Rp
7,2 juta per tahun bergantung dari jumlah peserta didik di lembaga PAUD
tersebut,” jelas Ella, Rabu (2/9).
Dijelaskan, bantuan Operasional PAUD dapat digunakan untuk
beragam keperluan yang terkait dengan penyelenggaraan kegiatan belajar. Antara
lain untuk subsidi bantuan keringanan biaya pendaftaran peserta didik kurang
mampu, biaya pembelian buku bacaan, alat permainan edukatif, dan keperluan lain
yang terkait dengan pembelajaran.
“Salah satu kendala yang dihadapi masyarakat dalam
memasukkan anaknya ke lembaga PAUD adalah keterbatasan ekonomi. Bantuan
Operasional PAUD kami harap dapat menjadi solusi untuk mengatasi kendala
tersebut,” ujar Ella.
Pemberian Bantuan Operasional juga menjadi salah satu
strategi dalam membangun lembaga PAUD yang berkualitas. Berdasarkan data
Direktorat Pembinaan PAUD, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, pada akhir
2014 jumlah lembaga PAUD di Indonesia telah mencapai lebih dari 188 ribu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar